Cara Belajar Bahasa Asing Secara Otodidak

Mungkin di antara kita banyak yang ingin belajar bahasa asing namun masih maju mundur karena tidak punya waktu khusus untuk belajar di lembaga kursus dan sejenisnya. Eits, tapi gak perlu khawatir karena belajar bahasa asing itu bisa lho kita lakukan sendiri atau otodidak tanpa ada guru yang khusus mengajar dan membimbing kita secara langsung.

Belajar secara otodidak juga itu sebenarnya menyenangkan karena kita bisa mengatur jadwal kita sendiri dan bisa pilih mau fokus belajar materi apa dulu. Misalnya mau perbanyak belajar kosakata dulu sebelum masuk ke materi mendengarkan. Atau kita mau fokus untuk belajar percakapan terlebih dahulu sebelum masuk ke tata bahasa, dan lain sebagainya.  

Kalau ada yang nanya, emang bisa belajar bahasa asing otodidak? Hmm, selagi ada kemauan dan usaha pasti akan ada jalannya, yekaan? Sudah banyak juga kok orang yang sukses belajar bahasa asing secara otodidak. Kalau yang sering scroll medsos, pasti tidak asing dengan Fiki Naki kan? Yup, cowok asal Sumatera Barat ini menguasai beberapa bahasa asing yang harus dikuasai di era globalisasi ini lho. 

Tidak hanya itu, ada juga nih yang barusan viral yaitu karyawan Indomaret, Vania dari Purwokerto yang belajar bahasa Jepang secara otodidak dari nonton anime kesukaannya. Wal hasil, tanpa disengaja ketemu dengan orang Jepang yang sedang di Indonesia, mereka ngobrol dalam bahasa Jepang dan tayanannya itu jadi viral di media sosial. Tempat Vania bekerja pun memberikan apresiasi mengajak Vania keliling Jepang secara gratis.

Nah, kalau mereka bisa? Kita juga pasti bisa dong ya! Yakin dan optimislah kalau kita pun juga bisa seperti mereka. Apalagi sekarang semua serba canggih, kita bisa belajar bahasa asing otodidak kapan dan di mana saja, karena perkembangan teknologi digital yang bisa memudahkan segalanya termasuk belajar. 

Tidak hanya mengandalkan satu sumber belajar saja, kita bisa mengakses banyak sumber belajar yang bisa kita gunakan seperti melalui podcast, film, anime, novel online dan masih banyak lagi yang bisa kita jadikan rujukan dalam belajar bahasa asing. 

Setiap orang punya cara sendiri dalam belajar. Namun bukan berarti kita tidak bisa mengadopsi cara belajar orang lain yang mungkin saja bisa cocok juga dengan kita. Nah, Berikut beberapa cara yang bisa kita lakukan jika ingin memulai belajar bahasa asing secara otodidak. 

Hal pertama yang harus kita lakukan sebelum memulai belajar bahasa asing yaitu menetapkan tujuan yang jelas. Apa alasan utama atau yang paling spesifik, kenapa sih ingin memulai belajar bahasa asing? Apakah untuk menambah pengetahuan atau keterampilan (skills) khusus. Belajar bahasa asing untuk keperluan travelling, pekerjaan, untuk lanjut sekolah atau kuliah. 

Lalu, tentukan pula apakah Temans hanya ingin bisa berbicara secara lancar, memahami teks tertulis,  hanya bisa berkomunikasi dasar? Atau memang ingin bisa menguasai bahasa asing dengan baik. Sebab memiliki tujuan yang jelas akan membantu kita untuk fokus dalam belajar.

Belajar bahasa asing bisa dari berbagai sumber yang ada, baik itu secara online maupun offline. Kita bisa memulainya dengan mencari buku teks, kursus online, aplikasi belajar bahasa, atau materi audio dan video. Pilihlah sumber belajar yang sesuai dengan gaya belajar yang bisa membuat Temans nyaman.

Kunci sukses dalam belajar bahasa asing secara otodidak yaitu konsisten. Nah, untuk itu tetapkanlah jadwal belajar yang teratur, baik itu setiap hari atau beberapa kali dalam seminggu, kemudian patuhilah jadwal tersebut dengan disiplin.

Manfaatkan kesempatan untuk menggunakan bahasa asing dalam kehidupan sehari-hari. Bicaralah dengan diri sendiri, teman, atau keluarga dalam bahasa yang sedang kita pelajari, terapkan bahasa asing tersebut dalam aktivitas sehari-hari seperti membaca, menulis, mendengarkan musik, atau menonton film.

Lakukan interaksi dengan penutur asli juga merupakan cara cepat dalam belajar bahasa asing agar kita kemampuan bahasa kita dapat meningkat. Kita dapat bergabung dengan komunitas online atau ofline yang fokus pada pelajaran bahasa asinga, biasanya di dalam komunitas bahasa seperti itu ada native speaker atau penutur asli bahasa asing yang bergabung di dalamnya. Selain itu kita juga bisa menemukan partner atau teman belajar dan berlatih bersama. 

Salah dalam belajar itu adalah bagian alami dari proses belajar. Jangan takut untuk membuat kesalahan, tetapi gunakan kesalahan tersebut sebagai peluang untuk belajar dan meningkatkan kemahiran kita dalam belajar bahasa asing. Lawan bicara atau orang yang mendengarkan kita bercakap dalam bahasa asing juga pasti akan maklum kok dengan kata-kata kita yang masih belum sempurna.

Tidak kalah pentingnya dalam belajar secara otodidak yaitu selalu mengevaluasi kemajuan belajar kita secara berkala. Tujuannya agar kita dapat melihat sejauh kita telah mencapai tujuan belajar yang telah kita tetapkan di awal. Perhatikan kembali secara detail apa sih tujuan kita belajar, lalu buatlah penyesuaian metode belajar berdasarkan hasil evaluasi tersebut  jika diperlukan.

Belajar bahasa asing secara otodidak jelas butuh waktu dan proses yang mungkin saja kita akan merasa bosan di tengah jalan, namun jadikanlah hal tersbeut menjadi sebuah tantangan agar kita terus termotivasi untuk belajar lebih giat lagi. Kita bisa menetapkan target pencapaian jangka pendek, merayakan pencapaian kecil, atau mengikuti komunitas belajar bahasa asing agar bisa lebih termotivasi lagi dalam belajar. 

Selain belajar kosakata dan tata bahasa, kita juga sebaiknya meluangkan waktu untuk mempelajari aspek kebudayaan dari bahasa yang kita pelajari. Pahami tradisi, adat istiadat, dan norma-norma sosial dari komunitas berbahasa tersebut untuk memperdalam pemahaman kita tentang bahasa dan budaya.

Terakhir, tetaplah bersenang-senang dalam proses belajar. Enjoy aja gitu, nikmati setiap proses dalam belajar bahasa asing. Jangan biarkan keinginan untuk mencapai tujuan menghilangkan kegembiraan kita dalam mengeksplorasi dan menikmati keindahan bahasa asing yang sedang kita pelajari.

Belajar bahasa asing secara otodidak mungkin membutuhkan waktu dan kesabaran, tetapi dengan ketekunan dan dedikasi, Anda dapat mencapai kemahiran bahasa yang memuaskan dan membuka pintu untuk pengalaman baru yang menarik di dunia yang semakin terhubung luas ini. 

Gimana nih, udah semakin jelas kan ya kalau belajar bahasa asing itu menyenangkan bahkan bisa dipelajari sendiri atau secara otodidak, tanpa adanya guru langsung di hadapan kita. Yuk, belajar aja dulu! Nanti juga akan rasakan sendiri betapa banyaknya manfaat bahasa asing dalam kehidupan kita sehari-hari.

Diah